Empat KEK Baru Jadi Dorongan Ekonomi Berkelanjutan di Indonesia

Pemerintah Indonesia sedang bersiap menetapkan empat KEK (Kawasan Ekonomi Khusus) baru pada tahun 2024. Plt Sekretaris Jenderal Dewan Nasional KEK, Rizal Edwin mengungkapkan bahwa KEK ini akan meliputi KEK Pulau Nipa di Batam, Kepulauan Riau; KEK Edutek Medika Internasional di Tangerang, Banten; KEK Pariwisata Kesehatan Internasional di Batam, Kepulauan Riau; dan KEK Industri Hijau Bungku di Morowali, Sulawesi Tengah. Penetapan ini menunggu diterbitkannya Peraturan Pemerintah (PP) oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Rizal Edwin menyatakan bahwa total investasi yang diharapkan dari keempat KEK ini mencapai Rp161 triliun. “Dan untuk investasinya Rp161 triliun keempat-empatnya ya,” kata Rizal dalam acara “Media Sharing Session” di Jakarta, pada Senin lalu (22/7).

Target penyelesaian pembangunan keempat KEK ini diharapkan dapat tercapai selama masa pemerintahan Presiden Jokowi. Namun, jika tidak tercapai, proyek ini akan dilanjutkan oleh pemerintahan berikutnya. “Targetnya selesai di pemerintahan ini, tapi jika tidak selesai ya akan lanjutkan ke pemerintah berikutnya, kita akan koordinasi,” tambahnya.

Selain empat KEK tersebut, Rizal mengungkapkan bahwa pihaknya saat ini menerima tujuh usulan KEK baru, termasuk salah satu kawasan di sekitar Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur. KEK di dekat IKN ini akan difokuskan pada sektor energi, termasuk smelter dan hasil tambang nikel, bauksit, dan batubara untuk mendukung kebutuhan energi di IKN.

“Terkait yang di IKN itu salah satunya salah penyajian energi, seperti smelter dan hasil tambang nikel, bauksit, dan batubara juga untuk menyediakan energi untuk IKN,” ucap Rizal.

Rizal juga menyampaikan bahwa pihaknya menargetkan realisasi investasi di 22 KEK mencapai Rp78,1 triliun selama 2024. Saat ini, realisasi investasi telah mencapai Rp31,4 triliun atau sekitar 40 persen dari target. “Jadi sudah 40 persen dari target tahun ini sudah bisa direalisasikan,” jelasnya.

Penetapan KEK baru ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Dengan fokus pada sektor-sektor strategis seperti kesehatan, pendidikan, pariwisata, dan industri hijau, KEK ini akan menjadi pendorong utama peningkatan investasi dan penciptaan lapangan kerja.

Demikian informasi seputar empat KEK untuk ekonomi berkelanjutan di Indonesia. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Wallpaper-Nature.Com.