Lifting Migas 2026: Target 610 Ribu Bph dan Kolaborasi untuk Peningkatan Produksi
Pada tahun 2026, Indonesia menargetkan lifting migas mencapai 610 ribu barel per hari (Bph), sedikit meningkat dibandingkan dengan target 2025 yang sebesar 605 ribu Bph. Pencapaian target tersebut diharapkan dapat memperkuat ketahanan energi nasional, dengan harapan dalam jangka panjang, Indonesia dapat mencapai target 1 juta Bph pada 2030.
Pemerintah melalui Kementerian ESDM menekankan pentingnya kolaborasi antara SKK Migas, kontraktor kontrak kerja sama (KKKS), dan berbagai pihak terkait untuk mencapai target ini.
Kolaborasi Antara Pemerintah dan KKKS untuk Capai Target Lifting Migas
Wakil Menteri ESDM Yuliot menyatakan bahwa pencapaian target produksi migas 610 ribu Bph pada 2026 membutuhkan upaya konsolidasi yang kuat antara pemerintah, SKK Migas, dan para kontraktor migas. Dalam pertemuan koordinasi yang berlangsung di Kabupaten Bogor, Yuliot mengingatkan pentingnya identifikasi masalah yang bisa menghambat peningkatan produksi.
Kendala seperti penyempurnaan regulasi, penyediaan infrastruktur yang memadai, hingga peningkatan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) harus segera diselesaikan agar target ini dapat tercapai.
Kementerian ESDM juga mengidentifikasi 45 ribu sumur masyarakat yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, seperti Sumatera Selatan, Aceh, Jambi, dan Jawa Timur. Sumur-sumur ini diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan lifting migas di tanah air.
Selain itu, ada potensi besar yang tersimpan di 128 cekungan migas di seluruh Indonesia. Dari jumlah tersebut, hanya 20 cekungan yang sudah diusahakan, sementara 108 cekungan lainnya masih memiliki potensi besar yang belum tereksplorasi sepenuhnya.
Pemerintah pun terus mempercepat ketersediaan data survei dan eksplorasi untuk mendukung optimasi potensi ini.
Target lifting migas 610 ribu Bph untuk 2026 merupakan tantangan yang bisa dicapai dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, SKK Migas, dan kontraktor migas. Dengan adanya potensi besar yang masih belum tergali, Indonesia memiliki peluang untuk meningkatkan produksi migas secara signifikan.
Optimasi potensi sumber daya alam ini sangat penting untuk mencapai ketahanan dan swasembada energi nasional, serta untuk mendukung pembangunan sektor energi yang berkelanjutan.
Demikian informasi seputar target lifting migas 2026. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Wallpaper-Nature.Com.












